Alhamdulillah...A Zahdan sudah bisa klak-klik...mouse untuk sekedar mencoba game baru atau memulai dan memainkan game house yang tersedia di laptop ataupun yang online..
Awalnya nyantai...tidak ada istilah berantem atau rebutan mouse/game yang dipilih, semuanya berjalan lancar penuh dengan negosiasi...hal ini terjadi karena de" Yaz tidak mau ikut andil, alasannya ketika ku tanya kenapa de' ga ikutan main game, jawabnya karena dede ga bisa mbu...habis mati mulu, kalah deh jadinya, dede nonton a zadan maen aja deh. saya dan abahnya anak2 sudah mengira kalau sekarang aman terkendali karena de' belum berani kalah..nanti kalau dede sudah berani kemungkinan bakalan lebih sering terdengar teriakan dan tangisan...
yupz.....dan benar saja...sekarang dede sudah mulai merambah game house...sudah pintar klak-klik sana sini...untuk pindah game atau mulai... teriakan dan tangisan jadi lebih sering terdengar...
saya mencoba mensiasatinya dengan memakai alarm untuk gantian memainkan game (ini terjadi kalau tidak terjadi kesepakatan siapa yang memainkan dan permainan apa yang di mainkan/beda keinginan) tapi cara ini tidak bertahan lama karena sifat egosentris anak usia 2,5 th.... A Zahdan terkadang lebih wise tapi kalau lagi sama2 keras...ampyun diiijeeee....hehehe
tapi di balik semua dinamika ini saya tak henti-hentinya takjub dengan karunia Allah SWT, bahwa anak saya "belajar" sendiri, dari melihat cara kakak nya bermain dan mengingat bentuk kata "START" untuk mulai, kata "EXIT/ X" untuk keluar/ganti permainan. Subhanallah.....
Awalnya nyantai...tidak ada istilah berantem atau rebutan mouse/game yang dipilih, semuanya berjalan lancar penuh dengan negosiasi...hal ini terjadi karena de" Yaz tidak mau ikut andil, alasannya ketika ku tanya kenapa de' ga ikutan main game, jawabnya karena dede ga bisa mbu...habis mati mulu, kalah deh jadinya, dede nonton a zadan maen aja deh. saya dan abahnya anak2 sudah mengira kalau sekarang aman terkendali karena de' belum berani kalah..nanti kalau dede sudah berani kemungkinan bakalan lebih sering terdengar teriakan dan tangisan...
yupz.....dan benar saja...sekarang dede sudah mulai merambah game house...sudah pintar klak-klik sana sini...untuk pindah game atau mulai... teriakan dan tangisan jadi lebih sering terdengar...
saya mencoba mensiasatinya dengan memakai alarm untuk gantian memainkan game (ini terjadi kalau tidak terjadi kesepakatan siapa yang memainkan dan permainan apa yang di mainkan/beda keinginan) tapi cara ini tidak bertahan lama karena sifat egosentris anak usia 2,5 th.... A Zahdan terkadang lebih wise tapi kalau lagi sama2 keras...ampyun diiijeeee....hehehe
tapi di balik semua dinamika ini saya tak henti-hentinya takjub dengan karunia Allah SWT, bahwa anak saya "belajar" sendiri, dari melihat cara kakak nya bermain dan mengingat bentuk kata "START" untuk mulai, kata "EXIT/ X" untuk keluar/ganti permainan. Subhanallah.....
 |
| a zahdan sedang menunggu alarm giliran berbunyi |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
kasih masukan yah !